Biarlah hari terus berlari

Tetaplah jadi manusia mulia, apapun yang terjadi

Jangan galau dengan tiap kejadian sehari hari

Karena tak akan ada yang abadi, semua kan datang dan pergi

Jadilah pemberani melawan rasa takutmu sendiri

Karena lapang dan tulus adalah dirimu sejati

Janganlah pandang hina musuhmu

Karena jika ia menghina, itu ujian tersendiri bagimu

Takkan abadi segala luka serta lara

Takkan kekal segala sengsara serta sejahtera

Merantaulah.

Gapailah setinggi-tingginya impianmu

Bepergianlah.

Maka ada lima keutamaan untukmu

Melipur duka dan memulai penghidupan baru

Memperkaya budi, Pergaulan yang terpuji,

Serta meluaskan ilmu

Diadaptasi dari bait syar-syair Imam Syafi’i (767-820 M)

dikutip dari buku Rantau Muara (trilogi negeri 5 menara) karya A. Fuadi